Cara Memelihara Ikan Sumpit, Predator Air Payau Borneo
cara ikan sumpit mencari makan, sumber gambar: ikanesia.id |
Untuk para pencinta Ikan Borneo, sebelum kita mengenali lebih jauh mengenai ikan sumpit dan cara memelihara ikan sumpit, berikut adalah daftar isi artikel di bawah ini:
- Mengenal Ikan Sumpit
- Kominatas Alami Ikan Sumpit
- Beberapa Ciri Fisik Ikan Sumpit
- Perilaku Ikan
- Cara Memelihara Ikan Sumpit
- Media Perawatan
- Dasar Air Bagus
- Makanan Ikan Sumpit
- Tank Mates
Mengenal Ikan Sumpit
Satu diantaranya ikan paling unik yang hidup di perairan air tawar pulau Borneo adalah ikan sumpit alias ikan pemanah (archer fish). Para pakar ikan memberikannya nama latin Toxotidae.
Menurut Allen (2004), tujuh spesies dalam genus Toxotes
dikenal dengan panggilan ―ikan pemanah atau (Archer fish) karena ketrampilan
dan bisa menyemprot serangga yang ada di dedaunan atau ranting sampai serangga
itu jatuh ke atas permukaan air dan menjadi mangsanya (Ng dan Sivasothi., 1999). Walau telah
banyak dipiara sebagai ikan hias, tapi hingga tahun 2010 lalu status ikan sumpit bekyn bisa
dibudidayakan (Satyani, 2010).
Komunitas Alami Ikan Sumpit
Ikan Sumpit ialah ikan air payau yang hidup di air tawar, seperti pada Danau Sentarum, Kalimantan Barat. Ikan ini selain memiliki warna yang elok yaitu memiliki 4 warna, memiliki kemampuan untuk menyemprotkan air dari mulutnya khususnya dalam makan serangga, satu diantaranya contoh serangga sebagai mangsa ikan sumpit adalah jangkrik.
Sumber lain menjekaskan bila ikan sumpit ialah type ikan air
tawar yang memiliki cara mengincar lain dari yang lainnya.
Ikan sumpit (Toxotes sp.) sebagai komoditas ekspor yang memiliki komune asli di daerah mangrove atau perairan estuari, selain itu bisa ditemukan di air tawar dan perairan karang karena memiliki watak euryhaline (Allen, 1978; Froese dan Pauly, 2005). Ikan sumpit bisa lakukan migrasi dan mampu hidup dari kisaran salinitas 0 sampai 35 walaupun juga cuma memiliki sifat sementara (Berletta et al., 2005).
Jika biasanya ikan pemangsa mengincar dengan mengincar, dan
mengoyak mangsanya, ikan ini bisa tembak mangsanya dari jarak 1-2 mtr. dan
semburannya dapat jatuhkan mangsa yang berada di permukaan air, sampai jatuh ke
air.
Selain di beberapa bagian perairan pulau Borneo, di Indonesia ikan sumpit juga banyak ditemukan di Sumatra
dan Ujung Kulon. Jumlahnyacukup melimpah, terutama di lingkungan daerah air payau.
Kekhasan ikan ini ada di trick-nya menjatuhkan mangsanya, yang membedakannya dari ikan-ikan lainnya. Peneliti merasakan bila mangsa ikan memiliki
kekuatan kurang lebih sepuluh kali berat tubuhnya supaya bisa tetap hinggap pada
tempat daun atau pijaknya.
Ikan pemanah ini harus mampu serang target dengan cukup
keras agar menjatuhkannya ke air.
Tetapi beberapa penemuan menjelaskan bila ikan sumpit dapat
gunakan serat kolagen yang Ia punya, untuk taruh energi, sama seperti yang
telah dilaksanakan salamander.
Umumnya buruannya adalah serangga yang ada di atas air. Ikan
pemanah ini tembak dengan air yang kekuatannya sanggup merobhokan mangsa sampai
jatuh ke air, seterusnya memakannya.
Kemampuan yang luar biasa unik ini dimiliki ikan sumpit
karena hewan ini memiliki mata tajam yang mampu melihat mangsa dengan baik.
Baik di luar air atau air.
Dari segi membidik mangsa dengan tepat dan kuat, terkadang
ikan ini juga bisa naik jika mangsanya ada cukup dekat dari permukaan air.
Volume tembakan yang dibikin ikan sumpit biasanya bergantung
pada ukuran tubuhnya. Semakin besar ikan, karenanya semakin semburan air yang
bisa dibuatnya.
Ikan air tawar ini gemari tempati daerah teduh yang memiliki
tanaman yang menggantung di dekat permukaan air.
Jika memeliharanya dengan baik, archer fish dapar hidup
sampai 10 tahun lamanya. Panjangnya bisa raih 30 cm di alam liar, dan di
aquarium atau kolam kesempatan hanya 12 sampai 18 cm saja.
Pesebaran Ikan Sumpit
Komune alami ikan sumpit banyak ditemui di India, Filipina,
Australia, Polinesia dan Thailand. Mereka lebih gemari pada tempat peraiairan
yang gelap, di mana ikan ini semakin mudah serang mangsa karena tidak terlihat
di atas air.
Ikan pemanah ini gemari tempati perairan yang banyak tanaman
menggambang di atas air. Tapi kadang ikan juga suka berenang ke laut terbuka
yang tidak jauh dari sungai.
Beberapa ciri Fisik Ikan Sumpit
Secara fisik, ikan sumpit ini memiliki tubuh memanjang yang
kelihatan cukup gepeng, dengan segi kepala cukup meruncing di sekitar mulut.
Tidak seperti biasanya ikan lain, sirip punggung ikan
pemanah ini ada lebih jauh ke belakang dan ekornya membulat dengan sempurna.
Secara ukuran, archer fish dapat tumbuh sampai 30 cm di alam
liar, dan di media perawatan bisa tumbuh sekitar 18 cm saja.
Ada bermacam spesies ikan pemanah dan setiap spesies
memiliki pola tubuh yang unik. Umumnya archer fish memiliki tubuh yang
kelihatan keperakan dengan warna serupa emas di punggungnya, dengan 4 sampai
enam garis yang membentang vertikal di tubuhnya.
Perilaku Ikan Sumpit
Ikan sumpit gemari berenang secara bergerombol. Biasanya
mereka berdompol lebih dari 5 ekor pada suatu temanan, dan berpadu mencari
mangsa. Pada suatu barisan umumnya terdiri dari ikan yang berukuran sama besar.
Selain serangga, temanan ikan sumpit ini mengincar ikan-ikan
kecil.
Karena temanan archer fish gemari berada di permukaan air,
karenanya mereka begitu riskan pada serangan pemangsa dari udara. Tapi mereka
cukup mengusai untuk bersembunyi dari burung-burung pemangsa.
Untuk Anda yang ingin mendalami tentang aspek reproduksi ikan sumpit, silahkan membaca skripsi Rahmad Hidayat, dari Universitas Sriwijaya yang berjudul Aspek Biologi Reproduksi Ikan Sumpit (Toxotes MicrolepisGunther,1860) di Sungai Musi dari Borang Sampai Sungsang atau download di link berikut ini.
Tutorial Memelihara Ikan Sumpit
Bicara permasalahan perawatan, tentu Anda harus menyiapkan
media perawatan yang baik, makanan, tank mates, atau dasar air yang ideal.
Silakan kita bahas lebih dalam terkait cara memelihara ikan sumpit!
Media Perawatan
Pada dasarnya, archer fish bisa Anda pelihara di kolam atau
aquaruim. Jika di aquarium, Anda perlu siapkan aquarium yang mempunyai ukuran 1
mtr. lebih, atau yang berisi minimum 110 galon air. Bila memeliharanya di
kolam, ukuran bisa makin besar lagi.
Anda dapat siapkan tanaman air agar seperti komune alaminya.
Ini berperanan sebagai tempat berlindung untuk ikan.
Dari segi pencahayaan, mereka tak perlu cahaya yang terik.
Anda bisa memberikan lampu redup sampai sedang.
Untuk arus dalam aquarium, mereka bisa Anda berikan arus
rendah. Jadi itu akan membuat air dalam aquarium bergerak dengan tenang.
Dan untuk substrat, Anda bisa beri pasir batu- halus atau
bebatuan. Pada dasarnya si pemanah ulung ini tidak terkait dengan substrat,
karena mereka tipe ikan menengah dan permukaan.
Dasar Air Bagus
Pada langkah memelihara ikan sumpit, Anda perlu
memperhatikan paramater air yang baik. Bagusnya, kondisi air itu minimum sama
dengan komune alaminya.
Sediakanlah air dengan suhu 22 sampai 28 derajat Celcius.
Sebenarnya betul-betul cocok dengan kondisi air di Indonesia yang bersuhu
tropis.
Tingkat keasaman bisa Anda menjaga di pH 6,0 - 7,5.
Makanan Ikan Sumpit
Permasalahan makanan, archer fish lebih memelih makanan yang
berprotein alias daging-dagingan. Mereka pada dasarnya lebih gemari mengincar
mangsa dibanding hanya diam saja dan menunggu jam makan.
Jika memeliharanya di aquarium, Anda bisa beri makan ikan sumpit berwujud:
- Krustasea (Udang-udangan)
- Serangga
- Ikan yang lebih kecil
- Laba-laba
- Jangkrik
- Ulat
Tangki Mate
Berkenaan archer fish adalah ikan pemangsa atau predator,
sampai ide buruk jika menggabungkannya dengan ikan-ikan kecil.
Anda bisa menambah dengan ikan yang lain berteman, asal
ukuran sama besar atau makin besar darinya.
Tetapi Anda wajib waspada, karena ikan pemanah bisa betul-betul agresif jika
dipelihara hanya sendiri. So, seharusnya bila Anda memelihara ikan sumpit lebih
satu ekor, namun 4-5 ekor pada suatu akuarium juga akan membuat ikan ini lebih tidak
nyaman dan agresif.
Nah, itu sekilas terkait ikan sumpit dan bagaimana cara memelihara ikan pemanah ini dengan baik dan benar. Semoga meanambah wawasan Anda!