6 Tips Memilih Ikan Segar di Pasar Tradisional, yang Nomor 6 Sangat Penting!
ciri-ciri ikan segar. Image pixabay |
IKAN BORNEO-Memelihara kesehatan dengan cara mengkonsumsi ikan bukan rahasia umum lagi. Para ahli gizi bahkan telah banyak mempublikasikan hasil penelitian mereka mengenai manfaat daging ikan bagi kesehatan tubuh manusia. Tetapi sayangnya masih banyak diantara penduduk yang kurang bahkan belum menyadari bahwa mengkonsumsi ikan sangat penting.
Bagi mereka yang sudah memiliki cukup pengetahuan mengenai
kandungan dalam sepotong daging pun masih harus menghadapi beberapa tantangan
saat harus memilih ikan segar, terutama jika Anda membeli ikan tersebut di
pasar tradisional.
Seperti apa kualitas daging ikan yang baik untuk di
konsumsi, juga menentukan kadar protein atau gisi yang terkandung di dalam
daging ikan tersebut. Kualitas daging ikan yang Anda masak juga mempengaruhi
rasa serta kelezatan masakan ikan yang Anda hidangkan.
Daging ikan berkualitas rendah tak hanya akan merusak
kandungan gizi daging ikan tersebut, tetapi
juga merusak selera yang
mengkonsumsinya.
Untuk itu IKAN BORNEO memberikan tips sederhana kepada Anda yang
baru belajar memasak, untuk memilih ikan segar saat berbelanja ke pasar. Semoga
dengan artikel ini Anda tidak pusing lagi saat memilih seperti apa ciri-ciri
daging ikan yang masih segar di pasar.
Dimana membeli ikan yang segar dan berkualitas baik juga
akan menjamin kelazatan masakan Anda.
Berikut ini adalah 6 tips memilih ikan yang segar dari IKAN BORNEO:
Image via Seismik Makan |
1. Mata ikan segar
Cara yang paling gampang untuk mengetahui apakah ikan yang
anda beli itu masih segar atau tidak adalah dengan melihat mata ikan. Pastikan ikan
yang anda bawa pulang itu mempunyai mata yang masih jernih dan cerah. Selain
itu, matanya juga akan timbul dan menonjol. Ikan yang yang tidak segar lagi
mempunyai mata berwarna merah, pudar atau kelabu. Matanya juga biasanya
terlihat sudah tenggelam dan sembap.
Image via Seismik Makan |
2. Warna insang ikan segar
Selain memperhatikan mata ikan, Anda juga harus mengecek
isang ikan. Ikan segar mempunyai insang berwarna merah terang dan masih basah
tanpa terlalu banyak lendir.
Ikan yang tidak segar lagi mempunyai insang berwarna kelabu
atau coklat kehitaman. Insangnya juga sudah menjadi keras dan berlendir pekat.
Image via Seismik Makan |
3. Warna kulit dan sisik ikan segar
Ikan yang masih segar memiliki sisik atau kulit luar berwarna cerah dibandingkan dengan ikan yang tidak segar lagi. Sisiknya masih kuat menempel di kulit ikan. Jika kulit dan sisiknya sudah berwarna pucat, rapuh dan mudah tercabut berarti ikan itu sudah hampir busuk.
Image via Seismik Makan |
4. Tesktur daging ikan segar
Untuk mengetahui daging masih segar atau tidak, tekanlah
ikan pada bahagian perutnya. Jika tekstur daging di pertunya masih keras
berarti ikan masih segar, tetapi jika lembut maknanya ikan sudah lama.
Hindari membeli membeli ikan yang bagian bawah perutnya
sudah pecah sebab itu ciri-ciri ikan tersebut sudah mulai busuk.
Image via Seismik Makan |
5. Bau ikan segar
Tips kelima untuk memilih ikan segar adalah kenali bau ikan
segar dari aromanya. Jika Anda membeli ikan laut maka, meskipun hanyir, tetapi ikan
laut yang segar masih akan memiliki aroma laut, demikian juga jika itu ikan
sungai seperti yang banyak terdapat di sungai atau danau-danau di Borneo. Ikan yang sudah lama pasti berbau busuk dan
hanyir yang sangat kuat.
Sumber grafis: sumbarprov.go.id |
Satu lagi tips terakhir dan yang tak kalah penting, yaitu jangan
tertipu hanya karena daging ikan tampak seperti masih segar berdasarkan ciri-ciri
no 1-4 di atas Perhatikan apakah ikan tersebut dikerubuti lalat atau tidak?
Apakah ikannya juga agak menyengat? Apabila lalat ogah hinggap di daging ikan
tersebut, dan baunya agak menyengat maka hampir dapat dipastikan ikan yang
dijual itu menggunakan pengawet, terutama formalin yang justu sangat berbahaya
untuk kesehatan.
Nah, dengan berbekal 6 tips memilih ikan segar di atas, Anda sudah dapat menenteng keranjang belanja ke pasar. Selamat berbelanja.....